Manfaat Tumbuhan Paku bagi Kesehatan dan
Kehidupan Manusia
Manfaat Tumbuhan Paku bagi Kesehatan dan Kehidupan
Manusia -Tumbuhan paku merupakan sebuah tumbuhan parasit yang tumbuh
dan sering kita jumpai di daerah sekitar tempat tinggal, khususnya tempat yang
lembab. Tumbuhan ini sering disebut-sebut sebagai tumbuhan pengganggu atau
tumbuhan parasit. Banyak orang yang bahkan membenci kehadiran tanaman yang satu
ini. Tak sedikit pula yang menganggap tak layaknya sebagai sampah yang kadang
melihatnya pun sudah merasa menyebalkan, ingin rasanya segera mencabut dan
membuang ke sampah.
Namun di balik dari
sifat tumbuhan paku yang parasit tersebut terdapat segudang manfaat yang
berguna bagi kesehatan dan kehidupan manusia. Tumbuhan ini malah dijadikan
sebagai bahan baku pembuatan obat-obatan, sebagai tanaman hias dan masih banyak
lagi manfaat bagi manusia.
Berikut adalah
beberapa dantaranya :
1.
Sebagai bahan baku
pembuatan obat-obatan.
Beberapa jenis
tumbuhan paku dimanfaatkan manusia sebagai bahan baku dalam membuat
obat-obatan. Jenis-jenis tumbuhan paku tersebut diantaranya adalah :
- Lycopodium clavatum
- Aspidium sp
- Dryopteris filix-mas
2.
Sebagai sayur-mayur
yang sehat
Beberapa jenis
tumbuhan paku seperti Marsilea crenata (semanggi) dan Salvinia natans (paku
sampan atau kiambang) dapat dimanfaatkan sebagai sayuran yang memiliki
nutrisi yang baik untuk tubuh. Bisa dimakan langsung sebagai lalap atau pun
dimasak sebagai sayur lodeh.
3.
Sebagai Pupuk Hijau
Tumbuhan paku juga
dapat kita manfaatkan untuk membuat pupuk hijau. Beberapa jenis tumbuhan paku
yang dipakai untuk membuat pupuk ini diantaranya adalah Azolla pinnata yang
bersimbiosis dengan anabaena azollae (gangang biru). Pupuk dari tumbuhan paku
ini bisa menyuburkan tanaman sebagai alternatif pengganti pupuk kimia.
4.
Sebagai tanaman hias
Selain beberapa
manfaat di atas, tumbuhan paku bisa juga dimanfaatkan sebagai sebuah tanaman
hias. Rumah anda bisa terlihat indah oleh tumbuhan paku jenis ini. Berikut
adalah jenis tumbuhan paku yang dimanfaatkan sebagai tanaman hias.
Platycerium nidus (paku tanduk rusa)
Asplenium nidus (paku sarang burung)
Adiantum cuneatum (suplir)
Selaginella wildenowii (paku rane)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar